Senin, 29 Juni 2020

Hadits Abu daud wat tirmidzi 1928 :ISTRI YANG TIDAK AKAN MENCIUM HARUMNYA SURGA



Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

أَيُّمَا امْرَأَةٍ سَأَلَتْ زَوْجَهَا طَلاقًا فِي غَيْرِ مَا بَأْسٍ فَحَرَامٌ عَلَيْهَا رَائِحَةُ الْجَنَّة

“Wanita mana saja yang meminta cerai kepada suaminya tanpa alasan yang dibenarkan maka haram atasnya mencium harumnya surga.” [HR. Abu Daud dan At-Tirmidzi dari Tsauban radhiyallahu’anhu, Shahih Abi Daud: 1928]

Asy-Syaikh Al-'Allamah Ibnu Baz rahimahullah berkata,

والمعنى: التحذير من طلب الطلاق من دون علة، أما إذا كان هناك علة لكونه كثير المعاصي والشرور؛ لأنه سكير، لأنه يتهاون بالصلاة في الجماعة أو لا يصلي، أو لأنه يظلمها ويؤذيها بالضرب بغير حق، أو ما أشبه ذلك فهي معذورة تطلب الطلاق، وليس لها البقاء مع من لا يصلي؛ لأن من ترك الصلاة كفر، فعليها أن تمتنع منه وأن تطلب منه الطلاق فإن أبى ترفع الأمر إلى المحكمة فليس لها البقاء مع من لا يصلي.

"Makna hadits ini adalah peringatan keras bagi wanita agar tidak minta cerai tanpa sebab.

Adapun jika ada sebab, seperti:
- Suaminya banyak maksiat dan amalan buruk,
- Suka mabuk,
- Tidak menjaga sholat berjama'ah,
- Tidak sholat,
- Menzalimi dan menyakiti istri tanpa alasan yang benar, atau perbuatan dosa yang lain.

Maka istri memiliki alasan untuk meminta cerai.

Dan tidak boleh bagi istri untuk tetap bersama suami yang tidak sholat, karena orang yang meninggalkan sholat menjadi kafir, maka wajib bagi istri untuk menjauh dari suaminya dan meminta cerai.

Kalau suaminya tidak mau menceraikan, maka hendaklah ia mengurus cerai di Pengadilan, karena tidak boleh ia bersama suami yang tidak sholat."

Simak: https://youtu.be/ATWqG_wv8m0

Simak Juga: http://bit.ly/10-dosa-besar-wanita

GABUNG TELEGRAM DAN GROUP WA TA'AWUN DAKWAH & BIMBINGAN ISLAM

Pembina: Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc hafizhahullah

Telegram:
http://t.me/taawundakwah
https://t.me/kajian_assunnah

WAG:
wa.me/628111833375
wa.me/628111377787

#Yuk_share. Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam bersabda,

مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ

"Barangsiapa menunjukkan satu kebaikan maka ia akan mendapatkan pahala seperti orang yang mengamalkannya." [HR. Muslim dari Abu Mas'ud Al-Anshori radhiyallaahu'anhu]

Jazaakumullaahu khayron wa baaroka fiykum.

☝️ Satu Hari Satu Hadits ☝️ (SHSH)

*PENUHILAH PANGGILAN ADZAN*

Dari Ibnu Ummi Maktum _radhiyallahu ‘anhu_, ia berkata,

يَا رَسُولَ اللهِ ، إنَّ المَدينَةَ كَثِيْرَةُ الهَوَامِّ وَالسِّبَاعِ . فَقَالَ رَسُول اللهِ – صلى الله عليه وسلم – : (( تَسْمَعُ حَيَّ عَلَى الصَّلاةِ حَيَّ عَلَى الفَلاحِ ، فَحَيَّهلاً

“Wahai Rasulullah, sesungguhnya di Madinah banyak terdapat singa dan binatang buas.’ Maka Rasulullah _shallallahu ‘alaihi wa sallam_ berkata, ‘Apakah engkau mendengar hayya ‘alash shalah, hayya ‘alal falah? Maka penuhilah.’” (HR. Abu Daud, no. 553; An-Nasa’i, no. 852).

_*HADIST HARI INI*_
_*RABU 10 MARET 2921*_

*_Rasulullah Shallallahu alaihi wassalam bersabda :_*

_*إِنَّمَا الدُّنْيَا لِأَرْبَعَةِ نَفَرٍ، عَبْدٍ رَزَقَهُ اللَّهُ مَالًا وَعِلْمًا فَهُوَ يَتَّقِي فِيهِ رَبَّهُ، وَيَصِلُ فِيهِ رَحِمَهُ، وَيَعْلَمُ لِلَّهِ فِيهِ حَقًّا، فَهَذَا بِأَفْضَلِ المَنَازِلِ، وَعَبْدٍ رَزَقَهُ اللَّهُ عِلْمًا وَلَمْ يَرْزُقْهُ مَالًا فَهُوَ صَادِقُ النِّيَّةِ يَقُولُ: لَوْ أَنَّ لِي مَالًا لَعَمِلْتُ بِعَمَلِ فُلَانٍ فَهُوَ بِنِيَّتِهِ فَأَجْرُهُمَا سَوَاءٌ، وَعَبْدٍ رَزَقَهُ اللَّهُ مَالًا وَلَمْ يَرْزُقْهُ عِلْمًا، فَهُوَ يَخْبِطُ فِي مَالِهِ بِغَيْرِ عِلْمٍ لَا يَتَّقِي فِيهِ رَبَّهُ، وَلَا يَصِلُ فِيهِ رَحِمَهُ، وَلَا يَعْلَمُ لِلَّهِ فِيهِ حَقًّا، فَهَذَا بِأَخْبَثِ المَنَازِلِ، وَعَبْدٍ لَمْ يَرْزُقْهُ اللَّهُ مَالًا وَلَا عِلْمًا فَهُوَ يَقُولُ: لَوْ أَنَّ لِي مَالًا لَعَمِلْتُ فِيهِ بِعَمَلِ فُلَانٍ فَهُوَ بِنِيَّتِهِ فَوِزْرُهُمَا سَوَاءٌ*_

*Artinya :*
_*“Dunia itu milik empat golongan, yaitu [1] seseorang yang Allah beri ilmu dan harta lalu dia bertakwa kepada Allah, menyambung silaturrahmi, dan mengetahui hak Allah pada harta tersebut. Orang ini yang paling utama kedudukannya di sisi Allah. [2] Seseorang yang Allah beri ilmu tetapi tidak diberi harta lalu dia berkata, ‘Andai aku punya harta aku akan melakukan seperti amal fulan.’ Karena niat baiknya itu, dia dan orang pertama sama dalam pahala. [3] Seseorang yang Allah beri harta tetapi tidak diberi ilmu lalu dia memboroskan harta itu tanpa bertakwa kepada Allah, tidak menyambung silaturrahmi, dan tidak tahu hak Allah pada harta itu. Orang ini kedudukannya paling buruk di sisi Allah. [4] Seseorang yang tidak diberi Allah harta dan ilmu lalu berkata, ‘Andai aku punya harta aku akan melakukan seperti amal fulan.’ Karena niat buruknya itu, keduanya sama dalam dosa.”*_

*Sumber :*
_*( Shahih: HR. At-Tirmidzi no. 2325 )*_

            _*SEMOGA MANFAAT*_
*.............................................................*

Hadits Muslim 2675 : Bertaubat

SAUDARAKU BERTAUBATLAH!⁣
⁣⁣
Rasulullah shallallaahu'alaihi wa sallam bersabda,⁣⁣
⁣⁣
لَلَّهُ أشَدُّ فَرَحًا بتَوْبَةِ أحَدِكُمْ، مِن أحَدِكُمْ بضالَّتِهِ، إذا وجَدَها⁣⁣
⁣⁣
"Allah sangat gembira menerima taubatnya seseorang diantara kamu, melebihi kegembiraan seseorang yang menemukan kembali barangnya yang hilang."⁣⁣
⁣⁣
[HR. Muslim no.2675 dari Abu Hurairah radhiyallahu'anhu]⁣⁣

Sumber: https://www.instagram.com/p/CBWuUcYpbfS/

_⁣____________________________⁣

Multaqa Duat Indonesia - MDI
Lembaga Kerja Sama Para Da'i Indonesia

🌏 Web: https://multaqaduat.com/wp/⁣⁣
📹 Youtube: http://bit.ly/multaqaduat⁣⁣
📺 Instagram: http://bit.ly/igmultaqaduat⁣⁣
📠 Telegram: t.me/multaqaduat⁣⁣
🎙️ Twitter: http://bit.ly/twittermultaqaduat⁣⁣
📱 Facebook: www.fb.com/multaqaduat⁣⁣
☎️ Admin MDI: wa.me/6282297975253⁣

Minggu, 28 Juni 2020

Hadits Muslim 2702 : Malas dan istighfar

إِنَّهُ لَيُغَانُ عَلَى قَلْبِى وَإِنِّى لأَسْتَغْفِرُ اللَّهَ فِى الْيَوْمِ مِائَةَ مَرَّةٍ

“Ketika hatiku malas, aku beristighfar pada Allah dalam sehari sebanyak seratus kali.”

(HR. Muslim, 2702)

Sabtu, 27 Juni 2020

Hadits Mttafaqun Alaih : Silaturrahim

*Hadis:*

عن أنس بن مالك -رضي الله عنه- قال سمعت رسول الله -صلى الله عليه وسلم- يقول: «من أحبّ أن يُبْسَطَ عليه في رزقه، وأن يُنْسَأَ له في أَثَرِهِ؛ فَلْيَصِلْ رحمه». متفق عليه
Dari Anas bin Malik-raḍiyallāhu 'anhu-, ia berkata, Aku mendengar Rasulullah -ṣallallāhu 'alahi wa sallam- bersabda, “Barangsiapa ingin dibentangkan pintu rezeki untuknya dan dipanjangkan umurnya, hendaknya ia menyambung tali silaturahim.” Muttafaq 'alaih

*Uraian:*
Hadis ini mengandung motivasi untuk menyambung tali persaudaraan (silaturahim) sekaligus menjelaskan beberapa efek positifnya di samping mendapatkan rida Allah -Ta’ālā- yaitu bahwa ia merupakan faktor untuk mendapatkan pahala yang disegerakan berupa tercapainya apa yang ia dambakan, dan juga menjelaskan bahwa silaturahim dapat melapangkan rezeki dan memanjangkan umur. Makna lahir hadis ini menurut sebagian kalangan kontradiktif dengan firman Allah, “Allah tidak akan mengundur kematian seseorang jika memang ajalnya telah tiba.” Akan tetapi bisa dijawab bahwa ajal seseorang memang telah ditentukan berdasarkan sebab-sebabnya. Jika kita memperkirakan bahwa seseorang dibatasi usianya enam puluh tahun jika dia mau silaturahim dan hanya empat puluh tahun jika memutus tali persaudaraan; maka bila ia benar-benar menyambung tali silaturahim, niscaya Allah akan menambahkan umurnya dari umur (40 tahun) yang ditentukan baginya bila ia tidak mau silaturahim, (sehingga menjadi 60).

*Faedah hadis:*
1️⃣ Motivasi dan penekanan untuk silaturahim.
2️⃣ Silaturahim menjadi pengantar kuat untuk melapangkan Rizki dan menambah umur.
3️⃣ Balasan sesuai perbuatan; orang yang menyambung rahimnya & berbuat baik pada mereka maka Allah -Ta'ala- menyambung pula Rizki & umurnya.
4️⃣ Adanya hukum sebab musabab dalam kehidupan.


🖋 Ustadz Thoriq Abdul Aziz At-Tamimi, LC.MA حفظه الله تعالى
___________
Untuk bergabung dalam menyebarkan *sabda Rasul Shalallahu 'alaihi wasallam,* ketuk tautan di bawah ini:
*WhatsApp:*
1⃣ https://chat.whatsapp.com/LWXw6mH9Al6Ah3thH8lDvE
2⃣ http://id-h1.islamhouse.info

*Telegram:*
http://t.me/belajar_syarah_hadist

*Sumber:*
https://HadeethEnc.com/id/

*Aplikasi mempelajari Alquran yang Mulia:*
https://apps.mp3quran.net/all/apps-in.html

🔁 Semoga Allah membalas dengan kebaikan orang yang menyebarkan kembali.ccc
Dikutip dari telegram http://t.me/belajar_syarah_hadist

Hadits Muttafaqun alaih : Obat Penyakit Hati

*Hadis:*

عن أنس بن مالك -رضي الله عنه- قال سمعت رسول الله -صلى الله عليه وسلم- يقول: «من أحبّ أن يُبْسَطَ عليه في رزقه، وأن يُنْسَأَ له في أَثَرِهِ؛ فَلْيَصِلْ رحمه». متفق عليه
Dari Anas bin Malik-raḍiyallāhu 'anhu-, ia berkata, Aku mendengar Rasulullah -ṣallallāhu 'alahi wa sallam- bersabda, “Barangsiapa ingin dibentangkan pintu rezeki untuknya dan dipanjangkan umurnya, hendaknya ia menyambung tali silaturahim.” Muttafaq 'alaih

*Uraian:*
Hadis ini mengandung motivasi untuk menyambung tali persaudaraan (silaturahim) sekaligus menjelaskan beberapa efek positifnya di samping mendapatkan rida Allah -Ta’ālā- yaitu bahwa ia merupakan faktor untuk mendapatkan pahala yang disegerakan berupa tercapainya apa yang ia dambakan, dan juga menjelaskan bahwa silaturahim dapat melapangkan rezeki dan memanjangkan umur. Makna lahir hadis ini menurut sebagian kalangan kontradiktif dengan firman Allah, “Allah tidak akan mengundur kematian seseorang jika memang ajalnya telah tiba.” Akan tetapi bisa dijawab bahwa ajal seseorang memang telah ditentukan berdasarkan sebab-sebabnya. Jika kita memperkirakan bahwa seseorang dibatasi usianya enam puluh tahun jika dia mau silaturahim dan hanya empat puluh tahun jika memutus tali persaudaraan; maka bila ia benar-benar menyambung tali silaturahim, niscaya Allah akan menambahkan umurnya dari umur (40 tahun) yang ditentukan baginya bila ia tidak mau silaturahim, (sehingga menjadi 60).

*Faedah hadis:*
1️⃣ Motivasi dan penekanan untuk silaturahim.
2️⃣ Silaturahim menjadi pengantar kuat untuk melapangkan Rizki dan menambah umur.
3️⃣ Balasan sesuai perbuatan; orang yang menyambung rahimnya & berbuat baik pada mereka maka Allah -Ta'ala- menyambung pula Rizki & umurnya.
4️⃣ Adanya hukum sebab musabab dalam kehidupan.


🖋 Ustadz Thoriq Abdul Aziz At-Tamimi, LC.MA حفظه الله تعالى
___________
Untuk bergabung dalam menyebarkan *sabda Rasul Shalallahu 'alaihi wasallam,* ketuk tautan di bawah ini:
*WhatsApp:*
1⃣ https://chat.whatsapp.com/LWXw6mH9Al6Ah3thH8lDvE
2⃣ http://id-h1.islamhouse.info

*Telegram:*
http://t.me/belajar_syarah_hadist

*Sumber:*
https://HadeethEnc.com/id/

*Aplikasi mempelajari Alquran yang Mulia:*
https://apps.mp3quran.net/all/apps-in.html

🔁 Semoga Allah membalas dengan kebaikan orang yang menyebarkan kembali.ccc
Dikutip dari telegram http://t.me/belajar_syarah_hadist

Jumat, 26 Juni 2020

Hadits Muslim 4723 : SIAPAKAH ORANG YANG PALING KUAT ?

.
📚 *MENURUT NABI ﷺ*
**

رَسُولَ اللَّهِ  *ﷺ*
قَالَ :
*لَيْسَ الشَّدِيدُ بِالصُّرَعَةِ*
*إِنَّمَا الشَّدِيدُ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَبِ*

RASULULLAH *ﷺ*
BERSABDA :
*Orang Yang Paling Kuat*
*Bukanlah Orang Yang Tidak Dapat Di Kalahkan Oleh Orang Lain.*

*Tetapi Orang Yang Paling Kuat Adalah*
*Orang Yang Dapat Menguasai Dirinya*
*Ketika Ia Sedang Marah.*
(HR.Muslim : 4723)
Dikutip dari grup al quran dan hadits 7

Hadits Muslim 2174 : Surga Diliputi Perkara Yang Dibenci Jiwa Neraka Diliputi Perkara Yang Disukai Nafsu*

*🌹ONE  DAY  ONE  HADITS🌹*
*Jum'at, 26 Juni 2020 / 5 Dzulqo'dah 1441*

*Surga Diliputi Perkara Yang Dibenci Jiwa Neraka Diliputi Perkara Yang Disukai Nafsu*

*عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رضي الله عنه قَالَ، قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « حُفَّتِ الْجَنَّةُ بِالْمَكَارِهِ وَحُفَّتِ النَّارُ بِالشَّهَوَاتِ ».*

Dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Surga itu diliputi dengan hal2 yang tidak menyenangkan, dan neraka itu diliputi hal2 yang menyenangkan."
(HR. Muslim IV/2174 no.2822, At-Tirmidzi IV/693 no.2559, dan Ahmad III/284 no.14062)

Pelajaran yang terdapat di dalam hadits:

1- Maksud sabda Nabi bahwa, neraka itu diliputi oleh hal2 yg menyenangkan nafsu syahwat ialah bahwa jalan menuju neraka itu dipenuhi dengan hal-hal yang disukai oleh nafsu syahwat.
2- Nafsu syahwat ada dua, syahwat faroj (kemaluan) dan buthun (perut).
Nafsu syahwat faroj seperti: zina, homoseks, dll.
Nafsu syahwat buthun seperti:
riba, korupsi, mengurangi takaran dan timbangan.
Semuanya itu sangat disukai nafsu syahwat.
3- Ketika seorang hamba melakukan hal2 itu semua demi mengikuti hawa nafsu dan menyenangkan jiwanya yang dilarang oleh agama, maka ia pun terancam utk masuk ke dalam api Neraka.
4- Sedangkan sabda Nabi (surga itu dikelilingi oleh hal2 yg tidak menyenangkan) maksudnya ialah bahwa jalan menuju surga itu dipenuhi dengan rintangan-rintangan dan amalan-amalan yang tidak disukai oleh jiwa manusia karena bertentangan dengan hawa nafsu. Seperti perintah mendirikan sholat 5 waktu, menunaikan zakat, infak, sodaqoh, puasa, berjihad di jalan Allah, kewajiban menuntut ilmu agama, menutup aurat, meninggalkan zina, judi, mabuk, korupsi, riba, dan dosa2 lainnya. Semuanya itu terasa sangat berat bagi jiwa manusia. Sehingga tatkala seorang hamba bersabar dan istiqomah dlm menjalankan setiap perintah Allah dan menjauhi setiap larangan-Nya yg mana terasa sangat berat bagi jiwanya dan bertentangan dengan keinginan hawa nafsunya, maka ia dijanjikan oleh Allah dan Rasul-Nya untuk masuk Surga yg penuh dengan kenikmatan yg kekal nan abadi.
5- Maka dari itu, Nabi shallallahu alaihi wasallam menggambarkan surga dan neraka dengan gambaran seperti itu.

Tema hadist yang berkaitan dengan Al Qur'an:

- Yaitu takut akan hari ia dihadapkan kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala dan takut akan keputusan Allah terhadap dirinya di hari itu, lalu ia menahan hawa nafsunya dan tidak memperturutkannya serta menundukkannya untuk taat kepada Tuhannya, surgalah tempatnya.

وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَى
فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَى

Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya.
maka sesungguhnya surgalah tempat tinggal(nya)
(An-Nazi'at: 40-41)